TUGAS
BIOLOGI UMUM II
CHARLES
DARWIN, THE ORIGIN OF SPECIES
“
CAHAPTER IV : SELEKSI ALAM ”
DI
SUSUN
OLEH
NAMA
: 1. RAHMAT PRATAMA (08111004027)
(KETUA
KELOMPOK)
2. FETRIK SIMARMATA
(08111004044)
3. IRWAN
4.
MAHADI KRISTIANTO
5.
PORMANSYAH
DOSEN
PEMBIMBING : Dr. INDRA YUSTIAN, S.Si., M.Si
JURUSAN
BIOLOGI
FAKULTAS
MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
2012
BAB IV
SELEKSI ALAM
(SURVIVAL OF THE FITTEST)
Prinsip
seleksi alam yang begitu potensial di tangan manusia, akan kita lihat prinsip
tersebut dapat juga bekerja secara efisien sekali terhadap alam. Manusia tidak
dapat menciptakan varietas, dan juga tidak pernah dapat mencegah terjadinya
varietas tersebut. Manusia hanya dapat melestarikan dan memperbanyak seperti
yang telah terjadi. Secara kebetulan manusia membawa makhluk organic pada
kondisi kehidupan baru yang berubah dan keanekaragaman baru terjadi kemudian.
Menurut
Darwin, seleksi alam merupakan pelestarian perbedaan individu yang
menguntungkan beserta variasinya, serta kehancuran yang menimpa mereka yang
kurang beruntung atau survival of the fistest (kelangsungan hidup bagi yang
paling sesuai). Variasi yang bukan karena berguna ataupun bukan karena
merugikan, tidak dipengaruhi oleh seleksi alam dan akan tetap menjadi elemen
yang berubah-ubah, sebagaimana yang bias kita lihat pada spesies polimorfis(
melalui beberapa fase kehidupan) tertentu, atau yang akhirnya menjadi tetap,
karena sifat organism dan sifat kondisinya.
Banyak
yang keberatan dengan istilah tafsiran
seleksi alam menurut Darwin, be berapa diantaranya menduga bahwa seleksi alam
mengakibatkan keanekaragaman, padahal menurut Darwin, seleksi alam tersebut
hanya berarti pelestarian varisi yang muncul dan menguntungkan bagi makhluk
hidup di bawah kondisi kehidupannya. Proses seleksi alam di ibaratkan Darwin
seperti kasus tentang sebuah yang mengalami sedikit perubahan cuaca, misalnya
sejumlah besar penduduknya hampir semuanya akan mengalami perubahan itu
seketika, dan beberapa spesies mungkin akan mati.
Seleksi
alam akan mengubah struktur dari yang muda dalam hubugannya dengan induknya,
dan strukturnya dari yang tua dalam kaitannya dengan yang muda. Pada binatang
yang hidup yang berkelompok atau bermasyarakat, seleksi alam akan menyesuaikan
struktur setiap individu demi kepentingan seluruh masyarakatnya, apabila
masyarakat tersebut di untungkan oleh perubahan yang dipilih. Apa yang tidak
dapat dilakukan oleh seleksi alam adalah mengubah struktur suatu spesies tanpa
memberikan keuntungan apapun pada spesies itu, demi kepentingan spesies lainnya.
Struktur
yang hanya sekali digunakan dalam kehidupan binatang, jika amat penting
artinya, dapat di ubah oleh seleksi alam sampai tingkat tertentu.misalnya
rahang besar yang dimiliki oleh serangga tertentu, digunakan secara khusus
untuk membuka kepompong, atau ujung keras paruh pada burung yang belum menetas
digunakan untuk memecahkan telur.
Seleksi
jenis kelamin
Bentuk
seleksi ini tergantung dari pada perjuangan antara individu dari satu jenis
kelamin, biasanya jenis kelamin jantan, atau memiliki jenis kelamin lain,
biasanya jenis kelamin jantan, untuk memiliki jenis kelamin lain, dan bukan
dari tergantung pada perjuangan hidup yang berkaitan dengann makhluk organic
lain atau berkaitan dengan kondisi luar. Hasilnya bukan berarti kematian bagi
pesaing yang kalah, akan tetapi hanya sedikit atau tidak mempunyai keturunan.
Darwin
menyakini bahwa, apabila si jantan dan si betina dari setiap hewan apa saja
mempunyai kebiasaan hidup yang umumnya sama, akan tetapi berbeda struktur,
warna dan hiasannya, maka perbedaan seperti ini pasti telah di sebabkan oleh
seleksi jenis kelamin : yakni, dengan kelebihan sedikit lebih unggul yang
dimiliki si jantan yang satu dari pada si jantan lainnya selama beberapa
generasi berturut-turut, baik dalam hal senjata, cara mempertahankan diri, atau
daya pesonanya yang telah mmereka wariskan kepada keturunannya yang jantan
saja.
Ilustrasi
kerja seleksi alam atau survival of the fittest
Untuk
memperjelas bagaimana kerja seleksi alam, Darwin mengambil kasuss seekor serigala, yang memangsa berbagai jenis
binatang, ia memperoleh mangsanya sebagian dengan tipu muslihat, sebagaimana
dengan kekuatan, dan sebagian dengan kecepatan. Dan marilah kita misalkan bahwa
mangsa yang paling cepat larinya, seekor rusa misalnya, bertambah jumlahnya karena
suatu perubahan yang dialami suatu Negara, atau mangsa yang lain berkurang
jumlahnya selama musim tahun itu pada saat srigala sangat menderitakelaparan.
Dalam keadaan seperti itu maka srigala yang paling cepat dan paling ramping
akan memiliki kesempatan terbaik untuk tetap hidup, dan dengan demikian akan
terlindungi atau terpilih, asalkan srigala tersebut tetap memiliki kekuatan
untuk menguasai mangsanya pada kurun waktu tahun ini atau tahun lainnya, bila
mereka terpaksa mencari mangsa binatang lainnya.
Darwin
menambah bahwa menurut pierce, terdapat dua jenis serigala yang bermukiman di
pegunungan catskill di amerika: jenis yang pertama adalah srigala yang
menyerupai anjing greyhound yang ramping, ia mmemakan rusa, dan jenis yang
kedua lebih besar dan kakinya lebih pendek, ia sering sekali memakan biri-biri.
Tentang
Persilangan Individu
Persilangan
antara varietas yang berbeda atau antara individu dari varietas yang sama, dari
garis keturunan lain, memeberikan kekuatan dan kesuburan pada keturunannya.beberapa
spesies dari keluarga dan genus yang sama, berkelamin ganda (hermaprodit) dan
ada juga yang berkelamin tunggal (unisex), meskipun seluruh strukturnya sama
atau mirip sekali satu sama lain. Akan tetapi jika, sesungguhnya, semua hermaprodit
memang kadang-kadang melakukan persilangan atau hubungan kelamin, maka
perbedaan antara spesies hermaprodit dengan spesies unisex, adalah amat kecil.
Keadaan
Yang Cocok Untuk Menghasilkan Bentuk Baru Melalui Seleksi Alam
Seleksi
alam berlangsung secara pelan-pelan sekali. Seleksi alam hanya akan berlangsung
bila terdapat tempat dalam bentuk komunitas alam suatu distrik yang dapat
dihuni secara lebih baik lewat modifikasi sebagian penghuninya yang ada.
Meskipun
daerah kecil terisolasi, dalam hal tertentu cocok untuk produksi spesies batu,
tetapi proses modifikasi tetap akan lebih cepat pada daerah yang luas. Dan yang
lebih penting, bahwa bentuk baru yang di hasilkan di daerah yang luas, dan yang
biasanya lebih unggul dari pada pesaing-pesaing lainnya, akan menjadi spesies
yang paling tersebar luas, dan akan meningkatkan varietas dan spesies baru
dalam jumlah besar.
Meskipun
proses seleksi alam berlangsung pelan, jika rang yang lemah dapat berbuat
banyak dengan seleksi tiruan, maka Darwin tidak dapat melihat adanya batasan
terhadap jumlah perubahan, terhadap keindahan dan kerumitan saling bradaptasi
atar semua makhluk organic, dan kondisi kehidupan fisiknya, yang mungkin telah
terjadi dalam perjalanan waktu yang amat lama melalui kekuatan seleksi alam, yaitu
dengan kelangsungan yang paling cocok.
Penyimpangan
Sifat
Dengan mengkaji
sifat tanaman atau binatang yang telah berhasil dalm perjuangannya di Negara
mana pun dengan keasliannya, dan telah beradaptasi di sana, maka kita
memeperoleh gagasan yang masih mentah tentang cara bagaimana beberapa tanaman
asli tersebut telah dimodifikasi agar memperoleh keuntungan yang lebih besar
daripada rekan-rekannya dari Negara asalnya, dan setidaknya kita dapat menarik
kesimpulan bahwa diversifikasi struktur sebanyak perbedaan genus yang baru akan
menguntungkannya.
Kemungkinan
dampak hasil kerja seleksi alam melalui penyimpangan karakter dan kepunahan
terhadap keturunan dari induk yang sama.
Keturunan dari
satu spesies yang telah di modifikasi akan jauh lebih berhasil karena
strukturnya lebih berbeda sehingga akan mampu menguasai tempat-tempat yang
didiami oleh makhluk hidup lainnya.
Darwin
mempercayai, bahwa dua genus atau lebih dihasilkan lewat keturunan dengan
modifikasi, yang berasal dari dua spesies atau lebih dari genus yang sama. Dan
dua spesies induk atau lebih dianggap berasal dari spesies dari genus
sebelumnya.
Tentang
tingkat kecenderungan organisme untuk maju.
Jika struktur
kita ambil sebagai standar tertinggi, maka jumlah perbedaan dan spesialisasi dari
berbagai organ dalam setiap makhluk hidup ( dan ini akan mencakup kemajuan atau
perkembangan otak untuk tujuan kecerdasan), jelas bahwa seleksi alam harus
memenuhi standar ini : karena semua ahli fisiologi mengakui bahwa spesialisasi
organ, sejauh tetap tetap bias melakukan fungsinya dengan baik, bermanfaat bagi
makhluk hidup. Oleh karena itu, akumulasi variasi yang cenderung menuju
spesialisasi berada dalam lingkup seleksi alam.
IKHTISAR
Semua
tanaman dan semua binatang diseluruh tempat dan waktu harus saling berhubungan
dengan cara yang kita pegang bersama dimana-mana, yakni dikalangan
varietas-varietas dari spesies yang sama, yan sangat erat hubugannya, atau
spesies-spesies dari genus yang sama yang kurang erat dan kurang seimbang
hubungannya, pembentukan bagian dari sub-genus, spesies-spesies dari genus lain
yang kurang erat hubungannya, dan genus-genus yang tingkat hubungannya
berbeda-beda, pembentukan sub keluarga, keluarga, golongan, sub kelas dan
kelas.
Darwin
mempercayai kiasan ini bahwa ranting-ranting hijau yang sedang semi bias
menunjukkan keberadaan spesies. Selama bertahun-tahun sebelumnya,
ranting-ranting yang dihasilkan ini bias menunjukkan adanya suksesi panjang
dari spesies-spesies yang sudah tidak ada. Pada setiap periode pertumbuhan,
semua dahan yang sedang tumbuh telah berusaha bercabang kesana kemari dan
mencoba menutupi serta mematikan dahan-dahan disekelilingnya dengan cara yang
sama seperti spesies dan kelompok spesies yang sepanjang waktu telah menguasai
spesies-spesies lainnya di dalam perjuangan keras untuk hidup. Dan lewat
beberapa generasi, Darwin percaya ini,
bahwa hal ini terjadi seperti pohon kehidupan yang memenuhi lapisan bumi dengan
ranting-ranting yang telah mati dan patah dan menutupi permukaan dengan
percabangan-percabangan yang indah dan terus beranting.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar